Perempuan mana yang tidak merasa bahagia jika memiliki pasangan yang tampan atau terlihat menawan ?
Tentu rasanya dapat dikatakan tidak ada.
Sebagai seorang perempuan, wajar jika merasa bangga dan bahagia saat memiliki pasangan yang terlihat menarik.
Namun, benarkah demikian ?
Faktanya ternyata justru berbanding terbalik.
Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan jika sebagian besar perempuan yang mempunyai pasangan yang berparas menarik lebih cenderung kurang bahagia, serta memiliki gangguan pada kepercayaan diri.
Sebuah hasil penelitian diungkap melalui jurnal Body Image, pada saat seorang wanita merasa pasangannya tampil lebih menarik dibanding dirinya sendiri, mereka cenderung memperhatikan kekurangan yang dimilikinya.
Mereka mulai melakukan koreksi terhadap kekurangannya, seperti ber diet atau melakukan perawatan kecantikan.
Namun sebaliknya, hal tersebut tidak berlaku bagi laki-laki.
Sebagian besar laki-laki kurang peduli dengan penampilannya walaupun mereka memiliki pasangan yang tampil menarik atau cantik.
Lelaki cenderung puas akan dirinya sendiri saat berhasil mendapatkan pasangan yang menarik.
Unik memang, bagaimana penampilan pasangan mempengaruhi kepercayaan diri seseorang, dalam hal ini perempuan.
Bahkan menurut seorang pakar psikologi dari Florida, pria yang menawan memberikan konsekuensi negatif terhadap perempuan pasangan nya, bahkan lebih jika sang perempuan tidak terlalu menarik dalam hal tampilan fisik.
Benarkah demikian ? apakah anda menemukan fakta yang mendukung temuan tersebut ? Apakah mempunyai pasangan yang menawan mempengaruhi tingkat percaya diri anda ? Tentunya hanya anda yang tau jawabannya.
